Ibadah dalam Rangka Penyampaian Hasil Pertemuan IPWP di London 31/05/2016 (ist) Foto: dok KNPB Mnukwar |
KNPB Mnukwar NEWS. 08 Juni 2016. Kita
tidak harus diam mengaharapkan uluran tangan dan belas kasihan orang lain untuk
menentukan nasib Bangsa Papua ke depan tetapi, kita harus bangkit dan bergerak
untuk memperjuangkan nasib bangsa kita sendiri. Amerika, Inggris, Belanda dan
Kolonial Indonesia pun tidak akan pernah menentukan nasib masa depan Bangasa
Papua.
Kita tidak bisa berharap kepada
kolonial untuk menguba nasib kita, Ingat pencuri tidak pernah berniat baik,
yang ada dalam benak seorang pencuri atau perampok hanya niat jahat, membunuh
pemilik barang dan semua barang harus dia miliki. Pembunuh Juga tidak pernah
mengaku dia pembunuhnya, demikian Juga pencuri, tidak akan pernah jujur mengaku
bahwa dia pencurinya.
Oleh Karena itu bangsa Papua tidak
perlu berharap banyak kepada kolonial indonesia bahwa, negara ini akan
membangun bangsa ini yang baik, jangan pernah bermimpi bahwa kolonial indonesia
akan akan jujur mengakui kesalahan dan memberikan rasa keadilan kepada bangsa
Papua.
Penjajah tidak akan pernah berniat
baik terhadaop bangsa terjajah, yang ada dalam benak bangsa penajajah hanya
membunuh dan menguasi. Kita tidak boleh menjadi Manusia prgamis seperi ikan
dalam aqurium, jangan kita telenah dalam hegemoni kolonial, semua produk
kolonial ujung-ujung menuju kepunahan.
Oleh Karena itu kami Badan Pengurus
Pusat Komite Nasional Papua Barat (BPP-KNPB) menghimbaukan kepada , peminpin
organisasi gerakan, seluruh Pimpinan Gereja, seluruh Mahasiswa Papua di Tanah
air maupun di Luar Papua, PNS dan TNI PoLRI orang asli Papua, Gubernur, Bupati,
wali kota dan seluruh komponen rakyat rakyat Papua bahwa :
1. Menjelang
Pertemuan MSG tanggal 14 Juli 2016 di honiara salomod Islands, Segera lakukan
Doa dan Puasa di seluruh tanah Papua secara dalam komunitas keluarga organisasi
dan secara individu Mendukung ULMWP agar menjadi Anggota full MSG,
2. Segera
lakukan moblisasi Umum menuju aksi demo damai untuk menolak dan melawan semua
tipu daya Jakarta dalam menanggapi tuntutan demokratis rakyat West Papua untuk
referendum. Stop tipu-tipu rakyat West Papua dan internasional dengan agenda
penyelesaian kasus HAM, dan Jakarta segera dorong penyelesaian status politik
West Papua melalui referendum",
3. Kepada,
PNS, TNI/POLRI Gubernur, para Bupati-bupati, Wali Kota, mahasiswa anak sekolah
segera meliburkan diri dan ikiut berpartisifasi dalam aksi demo damai 15 Juni
2016, Menolak Tim pencari Fakta Pelanggaran HAM buatan Jakarta melalui
Menkopolhukam dan Medukung
A. DEKLARASI
WESTMINSTER PBB Mengirim atau Memanggil sebuah pengawasan internasional
terhadap suara West Papua untuk menentukan nasib sendiri.
B. Kami
Rakyat Papua Mendesak Tim pencari Fakta Pelanggaran HAM dari Pasifik Island
Forum (PIF) sesuai dengan hasil keputusan PIF di PNG pada tahun 2015 lalu.
Demikian Himbauan Umum ini kami
keluarkan dengan penuh tanggung Jawab, atas perahatian adan partisipasi dari
seluruh komponen Rakyat Papua Barat, tak lupa kami haturkan berlimpah terima
Kasih .
Salam
Revolusi ‘’ kita harus Mengahiri”
Numbay,
08 juni 2016
Bazoka Logo
Kordinator
lapapangan
Penaggung Jawab
Badan Pengurus
Pusat
Komite
Nasional Papua Barat (BPP-KNPB)
Agus
Kossayq Ones
Suhuniap
Ketua I sekertaris Umum
Post a Comment