Menolak Melindo, depan rektorat UNIPA |
Aksi
tersebut tanggung jawab penuh dari Bp. HMJ Antropologi Bernadus M. Ataribaba.
Aksi dilakukan karena Menteri Luar negeri Indonesia, berencana Memberikan kuliah umum kepada
mahasiswa pada 19 september 2016, Namun tidak diadakan karena Tanggal 19
september 2016 Aksi Dari KNPB, Mereka berencana hari dan besok diadakan di kampus UNIPA, Tetapi
hari mahasiswa Menolak dengan Aksi. Kordinator aksi Yohanes alitopo mengatakan
Tim Melindo berencana Mengambil 10 Orang utusan dari setiap Fakultas di lingkup
UNIPA dan di setiap perguruan tinggi yang ada di Manokwari, sehingga kami hari
kami tolak mereka, Mereka MELINDO Kegiatan dimana saja kami akan kejar dan aksi
kita tidak sampai sekarang tetapi kami tunggu dimana pun tetap kita kesana dan tolak mereka, lebih baik
mereka bawah ke jaw asana, kami orang papua Melanesia bukan melayu.
Pada
jam 08.30wp, kelompok mahasiswa dari Mahasiswa hmj antropologi kordinir
mahasiswa antropologi dari fakultas sastara dan keluar pintu utama kampus unipa
bergabung dengan Mahasiswa FIM yang orasi depan pintu masuk utama kampus dan
bergabung menuju ke fakultas kehutanan UNIPA, mereka sempat orasi sekitar 30
menit. Mahasiswa yang ikut bersamaan juga dengan presiden mansor ap dandaniel
matuan ketua mpm mahasiswa unipa . Menuju ke Rektorat UNIPA, setibah disana Pembantu
Rektor III, Hendrik
Arwam Menerima Mahasiswa.
Rektor
unipa tidak ada ditempat maka, Rektor UNIPA Mewakili Pembantu Rektor Tiga
Hendrik Arwam mengatakan secara akademisi kami menolak melindo hadir di
universitas papua (UNIPA) untuk Kuliah Umum yang Difatilitasi dari Menteri Luar
Negeri indonesia (Menlu RI ).
Selanjutnya Mahasiswa penampaikan sikap mereka Menolak Melindo dari berbagai organisasi
struktural maupun non struktural, pada jam 10.00wp – 11.00wp. Sikap presiden
mahasiswa unipa bahwa kami dari Presiden Mahasiswa Universitas Papua (UNIPA)
menolak Melindo hadir di seluruh papua lebih khusus pada universitas papua (UNIPA),
ras kami orang papua tidak sama dengan melayu dan indonesia tidak boleh
gabungkan kami orang papua dalam melindo, Nusa Tengarah Timur (NTT) Nusa
Tengarah Barat (NTB), Maluku dan lain – lain tidak sama dengan Ras Kami Orang Papua, Mereka
Ras Polenesia, Kami orang papua Ras Melanesia. Senadah juga disampaikan dari
beberapa organisasi, seperti ketua mpm daniel matuan, hmj mahasiswa antropologi
Bernadus M. Ataribaba dan Kordinator aksi Yohanes Aliknoe.
Pantahuan
KNPB Mnukwar tadi, Setelah Mereka penyampaian pernyataan
dengan lisan melalui orasi – orasi, secara tertulis di sampaiakan oleh Yohanes Aliknoe Kordinator aksi.
( bias LIHAT DI Sini
: http://knpbmnukwar.blogspot.com/2016/09/pernyataan-mahasiswa-unipa-manokwari.html)
setelah selesai
membacakan bersama – sama dengan BEM, PRESMA, HMJ – HMJ serakan peryataan sikap
ke rektor unipa melalui pembantu rektor iii unipa.
Setelah
diterika dari pembatu rektor iii, arwam mengatakan kami akan sampaikan ke
pimpinan universitas rektor unipa.
Aksi
kali ini Yohanes Aliknoe menjadi kordinir dan Bernadus M. Ataribaba dari badan Penggurus
HMJ Antropologi sebagai penanggung jawab. Setelah usai aksi ini pada jam
11.00wp mahasiswa foto bersama dan membubarkan diri masing – masing Dengan aman. Dari KNPB Mnukwar.
Post a Comment